Ketua Karang Taruna Sirnabaya Kecewa Pengelolaan Kontribusi Tidak Transparan

Ketua Karang Taruna Sirnabaya Kecewa Pengelolaan Kontribusi Tidak Transparan

Jabarexpose.com._ Karawang.- Ketua Karang Taruna Desa Sirnabaya Tata, menyesalkan tindakan Direktur BUMDes yang tidak transparan terkait pengelolaan kontribusi dari pelaku usaha/pengusaha di lingkungan Desa Sirnabaya.

Menurut dia, polemik yang terjadi terhadap BUMDes Sirnabaya adalah akibat dari tidak transparannya pengelolaan kontribusi dan arogansi Direktur BUMDes terhadap lembaga desa, masyarakat dan pelaku usaha.

“Saya kecewa dengan tindakan penarikan kontribusi yang dilakukan oleh BUMDes Sirnabaya terhadap pelaku usaha, sedari awal kepemimpinan Direktur BUMDes ini kami karang taruna dan lembaga desa sudah menyepakati terkait sistem pengelolaan kontribusi satu pintu melalui BUMDes, namun hingga saat ini kami karang taruna tidak pernah sedikitpun menerima manfaat dari BUMDes Sirnabaya,” ungkap Tata, Kamis (03/02/2022).

Menurut dia, anggaran yang dikelola BUMDes Sirnabaya ini sangat besar, bisa mencapai ratusan juta rupiah perbulan nya. Namun, soal kemana anggaran ini bermuara, pihaknya sampai saat ini masih menaruh tanda tanya.

“Kalau melihat sumber pendapatan BUMDes, saya rasa bisa ratusan juta rupiah hanya dari satu titik yaitu pengusaha limbah saja, belum lagi dari sumber-sumber lainnya. Padahal jika BUMDes Sirnabaya sehat, saya yakin dengan uang sebanyak itu kita bisa membangun ekonomi masyarakat dan mempersiapkan pemuda-pemuda desa Sirnabaya yang lebih baik lagi,” kata Tata.

Dia menilai, polemik yang terjadi terhadap BUMDes Sirnabaya ini adalah preseden buruk bagi penerapan good goverment dan good will bagi pemerintah desa khusus nya BUMDes.

“Kami karang taruna Desa Sirnabaya meminta direktur BUMDes Sirnabaya untuk belajar lagi terkait teori-teori pembangunan ekonomi desa agar tak terjadi kembali hal-hal yang merugikan nama baik desa serta mengganggu iklim investasi yang kondusif di Desa Sirnabaya,” tandasnya.

Reporter : Yoz