Pertemuan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kecamatan Rengasdengklok Kabupaten Karawang Tahun 2022
Jabarexpose.com._Karawang – Pendamping Dinas Kesehatan, Disperindag dan Dinas Sosial Kabupaten Karawang menjadi pendamping dalam Rapat pertemuan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kecamatan Rengasdengklok Kabupaten Karawang Jawa Barat.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Pemerintahan Desa Karyasari Kecamatan Rengasdengklok dihadiri Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Dedi Hermawan.S.km,MS.i mewakili Camat Rengasdengklok yang berhalangan hadir, Kapolsek Rengasdengklok Kompol Suherman.SH,MH, Kepala UPTD Puskesmas Kalangsari H.Daud, MP Rengasdengklok Heri Heryawan, Kepala Desa Karyasari Asur Pudian, serta para kader Selasa
(19/7/2022).
Dalam wawancara dengan awak media Jabarexpose.com, Sekretaris Kecamatan Rengasdengklok Kabupaten Karawang Dedi Hermawan menyampaikan, Tren penurunan prevalensi Stunting di Kecamatan Rengasdengklok yang terdiri dari sembilan desa.
“Alhamdulilah hari ini kita dapat berkumpul dalam rangka rapat Tim Pecepatan Penurunan Stunting tingkat Kecamatan Rengasdengklok, hanya kebetulan untuk kecamatan hari ini kita mengambil Lokus di Desa Karyasari dan hari ini sudah terbentuk Tim Percepatan Penurunan Sunting tingkat Kecamatan Rengasdengkok dari semua unsur terkait”, Kada Dedi Hermawan
Selasa (19/7/2022).
Lanjut Dedi Hermawan, selanjutnya Tim Percepatan Penurunan Sunting yang sudah terbentuk akan menindak lanjut semua program dan agenda ke tingkat bawah.
“Selanjutnya semua agenda akan kita rekap di tingkat kecamatan untuk ditindak lanjut. dan mudah mudahan dengan adanya Tim Percepatan Penurunan Stunting di Kecamatan Rengasdengklok dapat menekan angka Stunting khususnya di Kecamatan Rengasdengklok hingga nol persen atau zero persen”, ucapnya.
Dedi Hermawan berharap Tim Percepatan penurunan stunting dapat bekerja secara maksimal.
“Tim ini sebenarnya sudah terbentuk dari tahun 2021, untuk tahun 2022 ini kami berharap Tim percepatan penurunan stunting yang sudah terbentuk dapat bekerja maksimal sehingga saya berharap hingga akhir Desember 2022 ini sudah tidak ada lagi stunting di Kecamatan Rengasdengklok”,Tutupnya.
Reporter:(End’us)
