SWI Minta Bupati Agar DPUPR Ketat Mengawasi Projek Negara Pembagunan Turap Saluran Tidak Pakai Kisdam, Air Tidak Dikeringkan
Jabarexpose.com._Karawang.- Pembangunan turap saluran di dua Dusun, Binajaya dan Baktijaya, Desa Batujaya Kecamatan Batujaya Kabupaten Karawang,pelaksana CV Mustika Rahayu, terkesan dikerjakan seperti semaunya, menjadi sorotan Publik sampai dikomentari pihak SWI DPD Karawang.
Pekerjaan turap yang di biayai oleh negara,. lewat APBD ll Kabupaten Karawang,TA. 2022 leading sektor DPUPR,Pelaksana CV.Mustika Rahayu,Dua Lokasi Dusun Binajaya dan Baktijaya,Total Biaya Anggaran 189.663.000 ×2= Rp. 379.326.000.
Menurut warga pekerjaan Turap terlihat janggal, Diduga berpotensi ada kecurangan, hal tersebut perlu dilakukan evaluasi secara Tegas !
Kata warga. Pasalnya menurut warga, pekerjaan Turap, dalam papan nama projek lebarnya berapa,tidak detail ditulis.
Ketinggian pekerjaan dipertanyakan masyarakat,tak lama kemudian setelah itu ketinggian ditambahkan. Kisdam struktur bangunan air yang dibuat dipakai untuk sementara waktu, bertujuan mengatasi air dari aliran sungai, masuk kedalam galian pembangunan tidak dipergunakan, terlanjur dikerjakan sangat panjang.
Saat pasangan pondasi batu kali,air tidak dikeringkan, Kisdam tidak di gunakan, begitupun alat penyedot air/Alcon juga tidak ada,padahal Alcon merupakan sebuah alat untuk menghisap air dan mengalihkannya ketempat lain.
Pemasangan pondasi batu kali, saat
air dalam keadaan tinggi, material batu kali dibenamkan, ditancapkan dan di bebesin( tanjapkan) kedalam lumpur disusun keatas dalam air, terjadinya sudah terlanjur panjang dikerjakan. Ungkap warga (N). 17/12-2022.
Ocehan dan Gerang gerung warga kata N, yang berhasil dikonfirmasi, ” Komentar warga setempat terkait pekerjaan Turap Saluran yang di laksanakan CV.Musitika Rahayu, itu merupakan wujud UU KIP,Jangan gagal faham. Terang warga.
Animo warga dalam pembangunan turap sangat suka cita, diucapkan Terimakasih Kepada Pemkab Atas perhatiannya. Komentar warga bukan hal yang aneh-aneh, tujuannya agar kwalitas pekerjaan sesuai rencana, tidak rusak sebelum waktunya. Ungkap. N.
Sekber Wartawan Indonesia DPD Karawang,minta agar Bupati instruksikan DPUPR, menjalankan tupoksinya secara tegak lurus dan profesional sesuai peraturan jangan tebang pilih. Pinta yusup. 18/12.22.
Hasil pantauan SWI,mengamini apa yang terjadi di lapangan, pekerjaan Turap Saluran yang dilaksanakan Cv.Mustika Rahayu tidak memakai Kisdam, air tidak dikeringkan.
Pasangan batu kali dibawah air tidak pakai Kisdam, dibenamkan dan ditenggelamkan, kisdam dan galian ada biaya dan anggarannya.
Selanjutnya dengan papan nama projek, selain dipasang seenaknya, keterangan tidak detail, tinggi turap tidak ditulis terkesan tidak terbuka dan transparan, seperti ada yang ditutup tutupi. Ungkap Yusup.
Sampai berita ini terekspose pihak terkait, Bupati, DPUPR, pelaksana belum berhasil dikonfirmasi. 18/12-2022.
