Tim Satgas Stunting Kabupaten, Melaksanakan Monitoring Evaluasi (Monev) Di Lokus Desa Stunting Kemiri Kecamatan Jayakerta
Jabarexspose.com._Karawang.- Dalam rangka memperkuat upaya penurunan angka stunting di Jawa Barat yang menargetkan di tahun 2024 presentase angka stunting bisa menurun menjadi 14% , Pemerintah Kabupaten Karawang terus melakukan Monitoring evaluasi (Monev) ke tingkat Desa
Hari ini bertempat di Aula Kantor Desa Kemiri Kecamatan Jayakerta Kabupaten Karawang. Monev dari Dinas PMD Kabupaten Karawang, melaksanakan Monitoring evaluasi (Monev) di Desa Kemiri Senin (17/10/2022).
Acara yang dihadiri Kepala bidang (Kabid) PMD Kabupaten Karawang Chandra, Pejabat baru Camat Jayakerta Gunawan.S.STP, Kepala Uptd Puskesmas Jayakerta Hj.Nining Mulyaningsih.Am,Keb, Kepala Desa Kemiri H.Salwani serta para Kader Posyandu
“Acara ini merupakan kegiatan monitoring evaluasi Penanganan stunting di tingkat Desa yang dilakukan oleh tim Satgas stunting Kabupaten Karawang khususnya di 22 Desa Lokus stunting Kabupaten Karawang, salah satunya hari ini pertama dilaksanakan di Desa Kemiri”, Kata Kabid PMD Chandra Senin (17/10/2022).
Menurut Kabid PMD Chandra, penentuan Desa Lokus stunting telah ditetapkan melalui Keputusan Bupati Karawang,
“Desa Lokus stunting itu sudah ditetapkan melalui keputusan Bupati, yang salah satunya yaitu Desa Kemiri sehingga kita evaluasi, kita monitoring bagaimana pelaksanaan kegiatan penanganan stunting di Desa Kemiri ini. alhamdulilah hasil monitoring kegiatannya berjalan dengan baik”, jelasnya
Sedangkan menurutnya, kegiatan pelaksanaan penanganan stunting ditingkat Desa dapat menggunakan anggaran yang ada di Desa
“Untuk anggaran sendiri boleh memakai dari Dana Desa (DD), karena di Permendes sendiri dimungkinkan atau diwajibkan ada untuk anggaran penanganan stunting”, Pungkasnya
Ditempat yang sama Kepala Uptd Puskesmas Jayakerta Hj.Nining Mulyaningsih.Am,keb menyampaikan,
“Tadi merupakan kegiatan monev Lokus desa stunting, kebetulan Kemiri ini merupakan yang termasuk Lokus desa stanting di Kecamatan Jayakerta, jadi tim Kabupaten melakukan monev untuk mengetahui sejauh mana dan apa saja yang telah dilakukan oleh TPPS di Kecamatan Jayakerta terkait masalah penanganan stunting di desa Kemiri”, ungkapnya
Lanjut Kapus Nining Mulyaningsih, di Kecamatan Jayakerta khususnya Desa Kemiri yang masuk Lokus Desa stunting telah mengalami penurunan angka stunting dengan adanya beberapa kegiatan
“Untuk tahun 2022 ini desa kemiri sudah mengalami penurunan angka stunting, hal ini dengan adanya beberapa kegiatan yang sudah dilaksanakan yaitu dengan adanya kerjasama dengan pihak kami Puskesmas Jayakerta yaitu melaksanakan Pos gizi, sasarannya sudah lumayan banyak ibu hamil Kek 3 orang dan Balita 9 orang, untuk kegiatannya sendiri kami sudah melaksanakan sembilan putaran. satu putarannya 10 hari berarti sudah 90 hari itu sekaligus Pemberian Makanan Tambahan (PMT)”, Tutupnya
